Senin, 28 November 2011

Membuat VLAN pada Packet Tracer


Saya akan membuat sebuah VLAN ( Virtual Local Area Network). Virtual Local Area Network (VLAN) adalah metode untuk menciptakan jaringan-jaringan yang secara logika tersusun sendiri-sendiri. VLAN sendiri berada dalam jaringan Local Area Network (LAN), sehingga dalam jaringan (LAN) bisa terdapat satu atau lebih VLAN. Dengan demikian kita dapat mengambil kesimpulan bahwa dalam dalam suatu jaringan, kita dapat membuat lagi satu atau lebih jaringan (jaringan di dalam jaringan). Konfigurasi VLAN itu sendiri dilakukan melalui perangkat lunak (software), sehingga walaupun komputer tersebut berpindah tempat, tetapi ia tetap berada pada jaringan VLAN yang sama.
            VLAN yang akan saya buat ini terdiri dari dua buah switch yang masing – masing switch ini terdiri dari dua buah PC. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menyiapkan selurug perangkat yang dibutuhkan. Switch yang dibuthkan adalah switch 2950-24. Seperti pada gambar dibawah ini :

Jika sudah, hubungkan seluruh perangkat tersebut. Untuk kabel di antara switch, kabel yang digunakan adalah Copper Cross-Over, sedangkan yang berada diantara PC dan Switch adalah kabel Copper Straight Trough. Antara PC0 dan Switch0 kabel berada pada port fast Ethernet 0/1. Sedangkan untuk PC2 Fast Ethernet 0/2. Dan untuk kebel antara Switch0 dan Switch1 berada pada port fast Ethernet 0/15 dan fast ehternet 0/16. Kemudian hubungkan seperti pada gambar dibawah ini.




Selanjutnya, yang harus dilakukan adalah setting IP Address dari masing-masing computer PC dengan cara klik PC yang akan di setting IP Addressnya pilih desktip lalu pilih IP Configuration,sebagai contoh kita setting IP Address untuk PC0 yaitu 192.168.1.1. Untuk PC1 IP addressnya adalah 192.168.1.2, untuk PC2 192.168.2.1, dan untuk PC3 IP addressnya adalah 192.168.2.2. Seperti pada gambar di bawah ini: 


Kemudian, kita dapat melakukan setting VLAN dengan cara membagi jaringan  kedalam 2 bagian yaitu PC0 dan PC1  masuk kedalam vlan 9 sedangkan PC2 dan PC3 masuk kedalan vlan 10. Lalu lakukan setting untuk daerah vlan 9 yang terdiri dari PC0 dan PC1,klik pada switch1 lalu pilih CLI dan masukan perintah-perintah nya. Yang pertama adalah masuk ke config. Kemudian aktifkan vlan9 dan vlan10. Lalu masik ke int fa 0/1, tuliskan switchport mode access untuk memberikan mode access. Selanjutnya ketikkan switchport access vlan9. Lalu ketikkan exit.  Lakukan pula untuk fast Ethernet 0/2 dan 0/15 Seperti pada gambar dibawah ini :


 

Lakukan pula pada switch yang kedua. Jika semua sudah selasai, kita dapat mengetes apakah sudah berjalan dengan baik atau belum, dengan mengklik Message. Maka akan terlihat pesan seperti di bawah ini.


Selain itu, kita juga bisa melakukan setting vlan menggunakan Mode Trunk. Perbedaannya yaitu pada mode access jumlah kabel koneksi yang digunakan antar switch ada 2 sedangkan pada mode trunk hanya 1,perbedaan lainnya yaitu apabila menggunanakan mode access kita melakukan setting vlan pada jendela CLI sedangkan pada mode trunk setting vlan dapat dilakukan pada computer PC dimana PC ini dihubungkan pada switch menggunakan kabel console caranya yaitu klik PC yang telah disambungkan dengan switch menggunakan kabel console lalu pilih desktop, kemudian klik terminal. Lalu tuliskan perintah perintah seperti pada perintah diatas, namun switchportnya diganti menjadi mode trunk.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar